Memiliki mobil merupakan kebutuhan bagi hampir setiap orang. Dengan menggunakan mobil, maka seluruh mobilitas dapat terasa lebih mudah, misalnya jika ingin bepergian engan keluarga. Mobil memiliki berbagai jenis, mulai dari mobil yang biasa digunakan untuk keseharian, ataupun penggunaan mobil mewah. Mobil mewah ini biasanya digunakan untuk menunjukkan prestise dari pemiliknya. Selain itu mobil mewah dapat dikatakan sebagai gaya hidup, sehingga jenis Kenderaan mewah jarang digunakan di jalanan, apalagi jika mobil tersebut adalah jenis mobil sport.
Memiliki mobil mewah tentu dapat memberikan keuntungan, apalagi secara visual. Namun ternyata harga yang dibanderol untuk memiliki kenderaan mewah cukuplah mahal. Maka, banyak orang yang memilih untuk membeli kenderaan mewah bekas. Tetapi memiliki kenderaan mewah bekas ini juga ternyata dapat menimbulkan kerugian. Apa sajakah kerugian tersebut? Mari kita simak beberapa kerugian memiliki mobil mewah bekas di bawah ini.
-
Tingkat pajak yang harus dibayarkan mahal
Anda tentu sudah mengetahui bahwa semakin mahal mobil yang Anda miliki, maka akan semakin mahal juga pajak kendaraan bermotor yang harus Anda bayarkan. Walaupun Anda membeli kenderaan mewah bekas dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan aslinya, namun pajak yang diberikan tetaplah sama seperti ketika Anda membeli kenderaan mewah tersebut di harga yang normal. Pajak yang perlu diberikan dalam setiap tahun yaitu sekitar 1,5% dari harga jual kendaraan. Harga jual kendaraan ini juga bukan harga jual yang diberikan oleh penjual mobil Anda, tetapi harga yang ditetapkan dari dinas pendapatan daerah yang didasari oleh laporan dari agen pemegang merek.
-
Biaya perbaikan dan juga harga spare part yang mahal
Mobil bekas berarti adalah mobil yang sudah pernah dipakai sebelumnya. Mobil bekas ini lebih rentan mengalami kerusakan, dan hal tersebut juga terjadi kepada kenderaan mewah. Suku cadang dari beberapa merek kenderaan mewah kadang cukup sulit ditemukan di wilayah Indonesia. Jika ada, harga spare part dari mobil ini juga terbilang mahal. Untuk beberapa jenis mobil, misalnya mobil keluaran Eropa ataupun Amerika, jika Anda ingin mencari sparepartnya maka Anda harus menunggu selama beberapa waktu, sebab spare part akan langsung dipesan dari negara tersebut. Jika memiliki mobil bekas maka Anda membutuhkan waktu yang lebih lama jika mobil Anda mengalami kerusakan dan juga membutuhkan biaya yang cukup mahal untuk suku cadang nya.
Itulah beberapa kerugian jika Anda membeli mobil mewah bekas. Hal ini bukan berarti Anda tidak boleh membeli mobil mewah bekas, tetapi Anda harus memperhatikan dengan teliti setiap detail dari mobil yang ingin Anda beli. Hal ini untuk menghindari supaya Anda tidak mengalami kerugian dan kesulitan di masa yang akan datang. Jika Anda memiliki dana yang berlebih, maka Anda dapat membeli mobil mewah yang baru. Namun jika tidak, ada dapat membeli kenderaan mewah melalui agen agen yang terpercaya dan juga telah teruji kualitasnya.
Usahakanlah mobil yang Anda beli adalah mobil yang suku cadangnya mudah ditemukan Indonesia, singgah jika terjadi kerusakan ada tidak perlu repot repot menunggu ataupun mencari spare part sampai keluar negeri.
